Senin, 04 Agustus 2008

Selamat Anda Sudah Bergabung Dengan Kami



Hallo, teman2. Jika anda punya uneg-uneg ataw saran n' reporting, segera kirim ke email saya rizalveto@yahoo.co.id, selanjutnya akan kami ekpose ke alamat kami di hpijambi. blogspot. com. Ok, saya tunggu untuk bangkitnya pariwisata Jambi. The Best of Jambi Tourism to Visit Jambi 2009.

By : Afrizal, Kepala Biro Media dan Infokom Dewan Pimpinan Daerah Himpunan Pramuwisata Indonesia (DPD HPI) Provinsi Jambi.





7 komentar:

Anonim mengatakan...

Kalo Jambi mau maju benahi dulu infrastrukturnya.....

Anonim mengatakan...

Jambi itu sebenarnya mempunyai banyak potensi potensial pariwisata.
Walaupun dengan keterbatasan yang ada di Jambi, namun kita wajib untuk optimis dalam pengembangan jambi untuk menjadi daerah tujuan wisata unggulan di Indonesia.
Apalagi jika semua pihak mendukung niat ini.
HIDUP PARIWISATA JAMBI...!!!

Anonim mengatakan...

SMILE TO JAMBI !!

SALUT TO PEOPLE WHO CONCERN TO TOURISM IN JAMBI..!!

by
-mylord-

Anonim mengatakan...

pelaku pariwisata berharap.....

siapa pun wali kota yg terpilih kami berharap untuk memperhatikan industri pariwisata khusus nya penataan objek dan daya tarik wisata yg ada di kota jambi....
yg sebelum nya blum layak jual!!!!!

Anonim mengatakan...

pariwisata kota jambi masa diurus sekelas KASI sich..... Gimana pariwisata mo maju paaakkk...
minimal Kepala Kantor Pariwisata kota Jambi...donnnkkkkk pak Wali
sampe kapan pun kagak bakalan maju pariwisata kota Jambi....pak
lha wong gak ngerti pariwisata...getu
kacian....dech
tau nya cuma cari proyek.....

Anonim mengatakan...

provinsi Jambi memang bukan provinsi ataupun tempat yang memiliki panorama seindah Jawa, laut seindah Bunaken, ataupun pantai seindah Bali.

Tapi saya yakin dengan keterbatasan ini bukan berarti Jambi tidak memiliki kesempatan menjadi tempat wisata yang digemari turis domestik maupun mancanegara. Saya pikir kita hanya kurang kreatif mengakali Jambi kita ini menjadi tempat yang asri meski tak punya banyak situs pariwisata.

Ingat, kita masih punya bayak lahan yang belum digarap. Masih banyak hutan yang bisa dibenahi. Terlebih lagi provinsi kita terkenal sebagai provinsi teraman dan belum tercemar. Jadi dibalik keterbatasan ini sebenarnya masih banyak nilai plus dan potensi yang bisa kita gali.

Kepada semua masyarakat Jambi, sebaiknya kita jangan hanya berasumsi dan melimpahkan seluruhnya kepada suprastruktur kita. Jambi ini milik kita bersama, bukan? kenapa kita tidak mulai semua ini dari diri kita sendiri?

Anonim mengatakan...

provinsi Jambi memang bukan provinsi ataupun tempat yang memiliki panorama seindah Jawa, laut seindah Bunaken, ataupun pantai seindah Bali.

Tapi saya yakin dengan keterbatasan ini bukan berarti Jambi tidak memiliki kesempatan menjadi tempat wisata yang digemari turis domestik maupun mancanegara. Saya pikir kita hanya kurang kreatif mengakali Jambi kita ini menjadi tempat yang asri meski tak punya banyak situs pariwisata.

Ingat, kita masih punya bayak lahan yang belum digarap. Masih banyak hutan yang bisa dibenahi. Terlebih lagi provinsi kita terkenal sebagai provinsi teraman dan belum tercemar. Jadi dibalik keterbatasan ini sebenarnya masih banyak nilai plus dan potensi yang bisa kita gali.

Kepada semua masyarakat Jambi, sebaiknya kita jangan hanya berasumsi dan melimpahkan seluruhnya kepada suprastruktur kita. Jambi ini milik kita bersama, bukan? kenapa kita tidak mulai semua ini dari diri kita sendiri?